Halo sobat Oprekers Newbie, Nah kali ini saya mau sharing tentang kasus pemasangan LCD Handphone android samsung yang sering bermasalah dan banyak keluhan dari para pengguna dari handphone tersebut. Kasusnya ini berupa permasalahan fisik yaa bukan software tapi hardware saja yaitu pada penggantian LCD hp samsung yang sering mengangkat bahkan bisa langsung rusak seperti yang saya alami sendiri.
Saya paling malas kalau bertemu handphone samsung yang bermasalah ntah kenapa handphone samsung ini berbeda dengan handphone lainnya yang designnya tidak serumit samsung bahkan saya lebih suka design dari apple yang mudah untuk di bongkar. Yang saya tidak suka dari samsung yakni design pada tulangan samsung seri J-15/16 dan seri V atau yang kelurannya sekitar tahun 2014-2017 ini agak rumit bahkan untuk membongkar mesin dia harus mencopot terlebih dahulu LCD untuk dapat mengangkat tulangan dari handphone tersebut yang sudah pasti sangat beresiko untuk kerusakan LCD. Jadi untuk kerusakan pada mesin yaa harus di lepas dahulu LCD'nya untuk mencopot mesinnya sebenarnya bisa di copot berbarengan dengan tulangannya tapi yaa sama saja resiko'nya besar juga untuk kerusakan lcdnya.
Nah kali ini saya akan sedikit cerita kasus saya dengan si hp samsung ini yaitu komplain dari customer untuk penggantian lcd Samsung J5 2015, saya tidak sekali pegang samsung seri j untuk banyak kerusakan saya sering pegang termasuk kerusakan pada lcd. Kasus yang saya sering dapat ketika penggantian lcd samsung kasus ini mengangkatnya lcd samsung setelah di ganti untuk yang pertama kalinya dari originalnya tapi setiap saya ganti ini pasti ada yang berbeda seperti ada yang mengganjal di bagian atas lcd jadilah mengangkatnya lcd samsung tersebut berbeda dengan bawaan dari pabriknya tidak ada yang mengganjal di bagian lcdnya. Setelah saya cek tidak ada perbedaan signifikan dari lcd baru dan lcd bawaan ori'nya tapi saya coba bandingkan dengan yang originalnya, hasilnya ada perbedaan ketebalan dari lcd baru dan lcd lama. LCD lama agak lebih tipis dari lcd baru dan saya sadar ada lem bawaan pada saat saya bongkar lebih tebal dari lem yang biasa saya pakai nah dari situ baru ketahuan apa permasalahannya dan memang beda janis LCD bawaanya dengan originalnya. karna LCD bawaan samsung SuperAmoled yang ketebalannya lebih tipis di bandingkan dengan yang gantian yaitu berjenis IPS LCD yang notabene lebih tebal dari SuperAmoled dan pada kasus terakhir saya coba paksakan dengan penjepit lcd yang biasa saya pakai hasilnya malah lebih parah dari harapan saya lcdnya pecah dalam walaupun pada bagian touchscreennya tidak pecah seperti gambar di bawah ini.
Nah maka dari itu saya sarankan tidak memaksa lcd agar tidak di rapatkan pada tulangan untuk menghindari hal-hal yang memungkinkan lcd bisa rusak kembali. Nah itu dia guys sedikit pengalam saya pada kasus hp-hp samsung yang sering saya alami di dunia tuser, semoga jadi pelajaran bagi kita semua dan semoga bermanfaat.
Saya paling malas kalau bertemu handphone samsung yang bermasalah ntah kenapa handphone samsung ini berbeda dengan handphone lainnya yang designnya tidak serumit samsung bahkan saya lebih suka design dari apple yang mudah untuk di bongkar. Yang saya tidak suka dari samsung yakni design pada tulangan samsung seri J-15/16 dan seri V atau yang kelurannya sekitar tahun 2014-2017 ini agak rumit bahkan untuk membongkar mesin dia harus mencopot terlebih dahulu LCD untuk dapat mengangkat tulangan dari handphone tersebut yang sudah pasti sangat beresiko untuk kerusakan LCD. Jadi untuk kerusakan pada mesin yaa harus di lepas dahulu LCD'nya untuk mencopot mesinnya sebenarnya bisa di copot berbarengan dengan tulangannya tapi yaa sama saja resiko'nya besar juga untuk kerusakan lcdnya.
Nah kali ini saya akan sedikit cerita kasus saya dengan si hp samsung ini yaitu komplain dari customer untuk penggantian lcd Samsung J5 2015, saya tidak sekali pegang samsung seri j untuk banyak kerusakan saya sering pegang termasuk kerusakan pada lcd. Kasus yang saya sering dapat ketika penggantian lcd samsung kasus ini mengangkatnya lcd samsung setelah di ganti untuk yang pertama kalinya dari originalnya tapi setiap saya ganti ini pasti ada yang berbeda seperti ada yang mengganjal di bagian atas lcd jadilah mengangkatnya lcd samsung tersebut berbeda dengan bawaan dari pabriknya tidak ada yang mengganjal di bagian lcdnya. Setelah saya cek tidak ada perbedaan signifikan dari lcd baru dan lcd bawaan ori'nya tapi saya coba bandingkan dengan yang originalnya, hasilnya ada perbedaan ketebalan dari lcd baru dan lcd lama. LCD lama agak lebih tipis dari lcd baru dan saya sadar ada lem bawaan pada saat saya bongkar lebih tebal dari lem yang biasa saya pakai nah dari situ baru ketahuan apa permasalahannya dan memang beda janis LCD bawaanya dengan originalnya. karna LCD bawaan samsung SuperAmoled yang ketebalannya lebih tipis di bandingkan dengan yang gantian yaitu berjenis IPS LCD yang notabene lebih tebal dari SuperAmoled dan pada kasus terakhir saya coba paksakan dengan penjepit lcd yang biasa saya pakai hasilnya malah lebih parah dari harapan saya lcdnya pecah dalam walaupun pada bagian touchscreennya tidak pecah seperti gambar di bawah ini.
Nah maka dari itu saya sarankan tidak memaksa lcd agar tidak di rapatkan pada tulangan untuk menghindari hal-hal yang memungkinkan lcd bisa rusak kembali. Nah itu dia guys sedikit pengalam saya pada kasus hp-hp samsung yang sering saya alami di dunia tuser, semoga jadi pelajaran bagi kita semua dan semoga bermanfaat.
